Makanan Rayap

akibat rayap 021 799 0282

Perusahaan Jasa Basmi Tikus, Mengendalikan Tikus dirumah Anda! DISTRA PEST : 021-2276-7003 (0ffice) / (Yuliana) Call CS:0813-1049-5640. Kami siap membantu permasalahan Anda..

Semua Bangunan hakekatnya dimakan rayap. Dimakan disini dengan maksud selain dimakan rayap untuk membangun koloni dan membantu berkembang biak angita koloni (rayap ratu, rayap pekerja, rayap tentara) tapi dirusak baik struktur bentuknya, kekuatannya, maupun nilai estetikanya. Dari beberapa material/bahan bangunan yang sering kita jumpai di lapangan atau rumah kita tinggal, keberadaan material tersebut merupakan properti yang mengandung selulosa. Selulosa adalah saripati kayu yang dimiliki oleh tumbuhan atau sari dari kayu itu sendiri. Kini selulosa sudah terbentuk turunan dari kayu dengan pengolahan berbagai macam barang yang dihasilkan. Seperti: Plafon Tripleks, Gipsum, Wallpaper, partisi, play wood dll. Kenapa gipsum dimakan rayap? karena dalam material gipsum terdapat bahan pelapis kertas untuk perekat, sedangkan kertas sendiri merupakan bahan olahan dari kayu atau bahan yang mengandung selulosa sejenisnya.

Material Bangunan yang dimakan rayap

Jadi selulosa merupakan Enzim sumber makanan rayap dari saripati kayu sebagai sumber protein makanan rayap. Sebagaimana fungsi treatment Jasa Anti Rayap pada bangunan sebagai perlindungan dan pengendalian serta membasmi terhadap serangan jenis rayap tanah (Copthotermis Curvignatus), rayap kayu kering (Criptotermes Cynoceptanus), bubuk kayu kering (Hestherobostrychus aegalis) yang dapat merusak struktur Bangunan Rumah Ringgal, Bangunan perkantoran, Gedung, Gudang, Pabrik, Industri dan Bangunan lainnya, diakibatkan karena ekspansi  rayap karena berkurangnya sumber makanan dan bisa akibat pemidahan tanah urukan dari tempat lain ke tempat baru atau perubahan ekosistem lingkungan dari sebelumnya, koloni Rayap akhirnya menjadi Hama Ancaman bagi manusia.

Koloni Rayap

Rayap mempunyai koloni yang biasanya terdiri atas satu pasang reproduktif yakni ratu dan raja. Ratu rayap dapat hidup sampai dengan 30 tahun dan memiliki kemampuan untuk menghasilkan telur jutaan telur setiap tahunnya.

Koloni rayap terdiri atas beberapa kasta, yaitu rayap pekerja dan rayap tentara. Rayap pekerja bertugas untuk mengumpulkan makanan bagi koloninya. dan merupakan jumlah terbesar dalam suatu koloni. Kerusakan yang diakibatkan oleh rayap hanya disebabkan oleh jenis rayap pekerja ini. Rayap tentara bertugas untuk mengamankan koloni dari serangan musuh. Musuh alami adalah semut. Untuk menjalankan tugasnya, rayap tentara dilengkapi dengan sepasang capit yang kuat di bagian kepala.

Dalam kondisi lingkungan yang alami, rayap adalah serangga yang berguna dan memegang peranan penting dalam pengurai bahan organik seperti selulosa ke lingkungan, yang dibutuhkan bagi tanaman untuk pertumbuhan. Indonesia yang merupakan salah satu negara tropis, merupakan tempat yang ideal bagi perkembangan rayap.

Dalam lingkungan perkotaan, rayap menimbulkan masalah bagi kehidupan manusia, karena dapat menyerang dan merusak struktur bangunan yang terbuat dari kayu dan turunan material dari kayu, seperti; Gipsum, Tripleks, Furniture Plywood, Karton, Kertas, Buku, Kardus dan beberapa material yang terbuat dari bahan dasarnya kayu dan olahannya.

Tiga Jenis Rayap

Ada tiga kelompok rayap yang dapat menyerang struktur bangunan, yakni: rayap tanah, rayap kayu kering, dan rayap kayu basah. Rayap tanah biasanya menjadi ancaman yang serius bagi kontruksi bangunan yang dan peralatan terbuat dari kayu dan turunan olahan material kayu.

Cara yang efektif untuk mengendalikan rayap adalah melakukan perlindungan total yakni perlakuan tanah (Soil Treatment) dan mengawetkan komponen kayu dengan menggunakan Jasa Anti Rayap Kami, No. telpon Anti rayap 021-2276 7003 / 0813 1049 5640