Konsultasi tentang serangan Rayap hubungi CS DISTRA PEST:021-7990282/081310495640. Rayap menyerang bangunan dan gedung, karena isi didalamnya terdapat sumber makanan berupa bahan lingo-selulosa dan sebagai tempat hidup yang aman. Adanya rayap di dalam bangunan atau gedung memberi masalah bagi tingkat kenyamanan dan keamanan penggunaan bangunan gedung. Bangunan yang terserang rayap ,menjadi bangunan yang berbahaya karena apabila menyerang struktur bangunan dapat menyebabkan komponen material bangunan kehilangan daya tahannya, dan pada akhirnya roboh hingga menyebabkan keselamatan Orang didalamnya terancam. Kasus ini banyak dijumpai pada berbagai serangan rayap baik pada bangunan rumah tinggal maupun bangunan berfungsi lain seperti perkantoran, bangunan hotel, bangunan gedung sekolah, bangunan pabrik, dan lain-lain.
Bangunan gedung sebagai bagian ekosistem kota memiliki variasi bentuk dan lingkungan mikro, sangat tergantung dan dikendalikan manusia yang membentuk dan mengendalikannya. Setiap gedung tentu ingin bangunan gedung memberikan kinerja yanmg baik, rasa aman, nyaman dan bahkan memberikan kenikamatan dan kesenangan ketika digunakan. Namun banguan gedung dan lingkungannya tersebut sering kali memberikan perlindungan, ketersediaan makanan, tempat tinggal atau tempat istirahat bagi berbagai macam hama, sepertihalnya Rayap dan Koloninya. Keberadaan hama dapat menimbulkan gangguan bahkan bahaya bagi pengguna bangunan gedung. Berbagai jenis hama seperti kecoa merupakan organisme yang sukses menginvasi bangunan gedung dalam lingkungan ekosistem di perkotaan atau padang pembangunan. Demikian dengan Hama lain seperti nyamuk, kecoa, semut, lalat, tikus, serangga dan hama gudang lainnya. Kerusakan ekonomis gedung triliunan di indonesia Baca disini.
Beberapa jenis rayap berdasarkan habitatnya terdapat rayap kayu dan rayap tanah. Rayap kayu dikelompokkan menjadi; Rayap Pohon, Rayap kayu lembab, Rayap kayu kering.
